Ada perubahan signifikan dalam lanskap pendidikan dalam beberapa tahun terakhir. Metode belajar mengajar telah berubah setelah pandemi Covid-19. Pembelajaran menggunakan pendekatan blended learning adalah strategi baru dalam proses belajar mengajar yang dikembangkan dalam beberapa tahun terakhir.
E-learning sudah ada di dunia pendidikan sebelum istilah blended learning dikenal masyarakat umum. E-learning menggunakan internet dan web server sebagai infrastruktur utamanya dan merupakan teknik pembelajaran jarak jauh berbasis digital. Perlu dicatat bahwa beberapa universitas di Indonesia, termasuk UI dan ITB, telah mengadopsi strategi pengajaran ini.
Perkembangan teknologi dan munculnya berbagai Learning Management System (LMS) telah berkontribusi pada pertumbuhan yang cepat dari pembelajaran online. Siswa masih menuntut metode pembelajaran tatap muka langsung meskipun e-learning berkembang pesat. Tak dipungkiri, bahwa interaksi langsung siswa dengan guru dan teman sekelasnya masih menjadi hal utama.
Baca Juga : 7 Perbedaan SMA dan SMK Yang Wajib Diketahui Pelajar!
Contents
Pengertian Blended Learning
Model blended learning adalah pendekatan baru dalam pendidikan yang menggabungkan pelajaran kelas tatap muka atau tradisional dengan pembelajaran online atau jarak jauh (online learning). Cara kreatif untuk meningkatkan keberhasilan pendidikan siswa adalah melalui penggunaan blended learning.
Meskipun blended learning adalah kombinasi dari pembelajaran formal dan informal, termasuk kegiatan pembelajaran tatap muka, pembelajaran online, pembelajaran langsung di lapangan dan pengembangan pekerjaan.
Blended learning memadukan berbagai strategi, metode, dan strategi pengajaran diharapkan dapat membuat siswa dapat lebih memenuhi tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. Pembelajaran online, pembelajaran tatap muka, dan pembelajaran mandiri adalah tiga bagian dari metode ini.
4 Manfaat Blended Learning Adalah
Hadirnya konsep baru ini ternyata membawa keuntungan bagi para pelajar yang menerapkan metode ini. Berikut beberapa manfaatnya, yaitu:
-
Lebih Mudah Beradaptasi
Siswa dibebaskan dari kewajiban kehadiran harian berkat blended learning, yang merupakan keunggulan pertamanya. Berdasarkan kebutuhan dan keadaan siswa, guru dan siswa dapat menyepakati jumlah pembelajaran online, mandiri, dan tatap muka.
Durasi dan waktu proses pembelajaran juga tidak wajib, memungkinkan guru dan siswa untuk memutuskan berapa banyak pembelajaran sinkron akan berlangsung dan alat atau media mana yang akan digunakan untuk pembelajaran sinkron dan asinkron.
-
Hemat Waktu dan Ruang
Manfaat dari blended learning adalah penghematan waktu serta ruang dalam proses pembelajaran. Guru dan siswa dapat lebih mengurangi biaya dan menghemat waktu dengan menggunakan model ini. Karena dapat dilakukan tanpa kertas, guru dapat mengurangi penggunaannya.
Lembar kerja, handout, dan bahan ajar lainnya yang sebelumnya membutuhkan pencetakan atau penyalinan kini dapat diunggah dan diunduh oleh siswa langsung ke laptop atau perangkat seluler mereka. Karena tidak perlu mengeluarkan biaya untuk bersekolah, guru dan siswa juga bisa menghemat waktu.
-
Penyampaian Materi Yang Cukup Interaktif
Ide pembelajaran terpadu memungkinkan guru untuk menyajikan topik melalui internet dengan cara yang lebih menarik dan interaktif, sehingga menghasilkan konten yang lebih detail yang menarik perhatian siswa. Karena dapat membuat bahan ajar yang dapat digunakan sesuai dengan cara belajar masing-masing siswa, guru yang cerdas mampu menjadi lebih imajinatif. Video interaktif, podcast, presentasi Powerpoint dan materi e-book adalah beberapa contoh media interaktif yang dapat digunakan.
-
Lebih Efisien dan Efektif
Blended learning adalah konsep pembelajarn masa kini yang disinyalir sangat efisien dan efektif dengan situasi saat ini. Setiap siswa memiliki kepribadian dan pendekatan belajar yang unik. Beberapa siswa merasa nyaman mengerjakan pekerjaan rumah mereka di pagi, siang, atau bahkan malam hari sambil bersantai dan mendengarkan musik.
Ada beberapa siswa yang merasa lebih nyaman belajar di ruang kelas, bar atau di kamarnya sendiri. Dengan cara ini, siswa dapat memilih sendiri waktu dan tempat belajarnya ketika menggunakan pendekatan ini.
Nah, itu dia informasi seputar 4 Manfaat Blended Learning, Metode Belajar Masa Kini. Situasi masa pandemi menjadikan metode ini semakin berkembang dan diterapkan dibanyak tempat. Pendekatan blended learning yang terencana dengan baik tidak hanya dapat membantu siswa mencapai tujuan belajarnya, tetapi juga dapat mengubah mereka menjadi individu yang mandiri dan dapat dipercaya.